Sponsor

Jumat, Juni 12, 2009

Samarinda Antisipasi Konvoi Pasca Kelulusan Siswa

SAMARINDA, MP - Dinas Pendidikan Kota Samarinda masih mencari formula yang tepat guna mengantisipasi pasca pengumuman kelulusan siswa-siswi merayakan dengan corat -coret baju dan aksi konvoi.

"Meski aksi corat coret dapat ditolerir, namun yang meresahkan justru aksi konvoi dijalan raya siswa siswi mengunakan sepeda motor, karena dapat membahayakan siswa itu sendiri juga membahayakan pengedara lain," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Samarinda, Abdul Rachim di Samarinda.

Ia mengatakan, aksi corat-coret sudah menjadi kebiasaan siswa dalam meluapkan kegembiraan kelulusan dan pihak sekolah tidak bisa melarang, karena mereka selain di sekolah juga bisa melakukan ditempat lain bersama teman-temannya.Namun hal itu bisa dimaklumi sebagai kenag-kenagan mereka.

Tetapi yang dilarang adalah mereka melakukan aksi konvoi di jalan raya melakukan kebut-kebutan dengan sikap gembira yang berlebihan, karena dapat menimbulkan kecelakaan dan dapat menganggu arus lalu lintas.

Menurut dia dari sisi moralitas prilaku anak didik sudah melenceng, apalagi di pertontonkan ditengah umum, sehingga perlu langkah antisipasi dalam mengumumkan kelulusan sekolah.

Ada beberapa cara dalam mengumumkan kelulusan di antaranya pihak sekolah akan mengirimkan surat kelulusan kerumah masing-masing siswa, atau dengan cara orang tua murid di undang kesekolah.

Cara tersebut dinilai lebih tepat dibanding mengumumkan kelulusan di sekolah, karena memberi peluang bagi siswa untuk berkumpul, kemudian mereka merayakan melakukan aksi konvoi.

"Diharapkan para orang tua ikut mengawasi anak-anaknya agar tidak berkumpul dalam merayakan kelulusan sekolah, sebab tugas belajar mereka bukan hanya sampai di tingkat SMK/SMK, mereka masih melanjutkan pendidikan keperguruan tinggi," ujar Rachim.

Sementara itu, pada tahun-tahun sebelumnya kebiasaan siswa-siswi SMA/SMK dalam meluapkan kegembiraan melakukan aksi konvoi di jalan-jalan protokol tanpa mengindahkan peraturan lalu lintas .

Adapun jalan-jalan yang mereka lintasi diantaranya jalan Gajah Mada (Tepian Mahakam),jalan Juanda, jalan Kusuma Bangsa, jalan Slamet Riyadi dan tempat berkumpulnya di Lapangan parkit GOR Segiri serta di taman Tepian Mahakam.

Tetapi pihak kepolisian Samarinda biasanya tetap melakukan patroli dan penjagaan pada jalan-jalan yang akan dilewati konvoi. (pat/mp/*a)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails

Pengikut