Lingkar Nagreg Mulai Diujicoba

NAGREG, MP – Mulai Sabtu (28/8) hingga Minggu (29/8) penggunaan Jalur Lingkar Nagreg akan diujicobakan. Uji coba ini untuk melihat sejauh mana kelayakan jalan baru tersebut. Apabila layak, jalur ini akan menjadi solusi pemecah kemacetan di Nagreg yang selalu terjadi setiap arus mudik dan balik Lebaran.

Pembangunan Jalur Lingkar Nagreg, yang dimulai sejak tahun 2007 lalu, baru mencapai 75 persen, tetapi karena setiap datangnya musim arus mudik Lebaran kawasan Nagreg selalu diwarnai kemacetan panjang, maka pemerintah mempercepat pembukaan jalur tersebut.

Di jalur Nagreg, sejak Jumat (27/8) malam petugas proyek mengerjakan pekerjaan jalan tersebut secara maraton, bahkan pihak pengembang menyediakan penerangan jalan dalam pengerjaan proyek jalan, yang direncanakan dibuka Sabtu oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.

Mandor proyek pengerjaan jalan yang ada di Lingkar Nagreg, Agus Suyanto, mengatakan, pekerjaan jalan akan tetap dilakukan meski sudah dibuka jalur baru Lingkar Nagreg tersebut, tetapi tidak secara spesifik di badan jalan.

"Meski sudah dibuka Jalur Lingkar Nagreg, pekerjaan jalan proyek Nagreg tetap berjalan, namun hanya di bagian sisi kiri dan kanan jalan saja karena badan jalan sudah akan digunakan oleh kendaraan arus mudik," ujar Agus.

Pembangunan Lingkar Nagreg sendiri direncanakan untuk melancarkan kendaraan di tanjakan utama Nagreg yang selalu terjebak macet. Kendaraan dialihkan ke arah Jalur Lingkar Nagreg yang mengarah dari arah Tasikmalaya dan Garut. Sejumlah rambu lalu lintas di jalur baru tersebut belum terlihat dipasang.

Kendaraan yang akan melintas di Jalur Nagreg diperkirakan mulai meningkat saat arus mudik nanti, dan pada H-7 dan H-3 nanti kendaraan sudah dialihkan ke jalan baru.

"Jalan yang mengarah dari arah Garut dan Tasikmalaya mulai dialihkan rencananya yakni sekitar H-7 dan H-3, jadi dari arah Bandung sudah diberlakukan satu arah, sesuai informasi yang saya terima," ujar Agus, mandor pengawas dalam pengerjaan proyek tersebut. (red/*wk)