LAMPUNG, M86 - Mati lampu, diduga lilin jatuh lalu mengenai barang yang mudah terbakar di rumah Ipda. Sugeng menyebabkan 4 rumah hangus hingga kerugian ditaksir mencapai Rp 500 Juta di Kompleks Asrama Brimob Polda Lampung.
Peristiwa kebakaran yang pertama terjadi di rumah anggota Ipda. Sugeng lalu merambat ke rumah lainnya hingga akhirnya 4 rumah yang hangus dilalap sijago merah.
Menurut pengakuan salah seorang istri anggota Brimob, Rt (34) mengatakan, malam itu mati lampu mereka terkejut saat melihat ada api di rumah Ipda. Sugeng.
Api yang cepat membesar membuat mereka tidak banyak berbuat untuk mematikan karena api menyambar-nyambar. Anggota lalu menghubungi pemadam kebakaran yang datang 2 unit tapi rumah dan perabotan tidak ada yang berhasil diselamatkan. Untunglah tidak ada korban jiwa pada kebakaran ini.
Saat kebakaran terjadi Ipda. Sugeng sedang keluar rumah bersama keluarganya sehingga api cepat membesar dan tidak bisa lagi dipadamkan hingga menyambar ke kanan kiri rumah Ipda. Sugeng.
Sementara brimob mengerahkan water canon untuk menjinakkan api. Namun karena api sudah keburu membesar, empat rumah itu akhirnya hangus terbakar.
"Kebakaran begitu cepat. Kami tidak sempat menyelamatkan barang berharga di rumah. Cuma beberapa surat berharga dan ijasah yang bisa kami selamatkan," kata Rt.
Kabid Humas Polda Lampung, AKBP. Sulistyaningsih menjelaskan, penyebab sementara terbakarnya empat rumah di Kompleks Asrama Brimob Polda Lampung adalah lilin yang menyala di kediaman Ipda Sugeng.
"Saat itu mati lampu. Pemilik rumah keluar dan meninggalkan lilin dalam keadaan hidup. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu," kata Kabid Humas. (rob)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar