BANGKA, MP - Warung internet (warnet) di Kota Sungailiat, Kabupaten Bangka, akan ditertibkan menyusul adanya keluhan dari masyarakat terhadap dampak negatif dari media komunikasi dunia maya tersebut. Sekda Bangka, Tarmizi Saat, di Sungailiat, Minggu (24/5) mengatakan, keberadaan warnet yang didukung jaringan satelit merupakan sarana pendukung untuk mengakses berbagi informasi dari berbagai daerah bahkan belahan dunia dalam berbagai bidang.
Namun demikian, warnet tidak semuanya menjadi sarana pendukung yang positif, karena warnet juga bisa berdampak destruktif (buruk) bagi masyarakat.
"Kami mendapat masukan dari berbagai warga bahwa anak-anak mereka telah terkena dampak negatif dari berkembangnya warnet," katanya.
Ia mengatakan, para orangtua tersebut mengeluhkan tentang adanya anak yang selepas pulang sekolah langsung ke warnet, tidak pulang dulu ke rumah.
"Dikhawatirkan, anak-anak usia sekolah setingkat SMP atau SMU sederajat, belum bisa memanfaat jaringan informasi untuk kepentingan pendidikan, malah sebaliknya mereka gunakan untuk membuka situs-situs yang tidak bagus, misalnya situs porno," ujarnya.
Melihat itu, kata dia, pemerintah di daerahnya akan menertiban keberadaan warnet, termasuk masalah perizinannya.
"Sebagian besar pemilik warnet diketahui tidak mempunyai izin yang dikeluarkan oleh instansi terkait," ujarnya.
Sementara, salah seorang warga masyarakat, Ramlan, mengatakan, sejak adanya warnet di berbagai tempat, anaknya menjadi malas belajar.
"Setiap pulang sekolah saya perhatikan anak saya tidak langsung ke rumah, tetapi malah singgah ke warnet," ujarnya.
Namun demikian Ramlan mengaku tidak tau tentang apa yang telah dicari atau dilakukan anaknya di warnet. "Saya hanya khawatir bahwa anak saya telah menggunakan jaringan internet untuk keperluan yang tidak bermanfaat," katanya menambahkan.
Dia mengatakan, sesungguhnya mendukung keberadaan warnet di Kota Sungailiat, karena ini menunjukan adanya perkembangan fasilitas pendukung bagi masyarakat untuk mengakses informasi.
"Hanya saja, fasilitas ini hendaknya dapat dipergunakan untuk keperluan yang sifatnya membangun," katanya.** (mp/ant)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar