153 Warga Perumahan Setneg Tidak Memilih

CILEDUG, MP - Sebanyak 153 warga Perumahan Pegawai Sekretariat Negara (Setneg) di Kelurahan Pondok Kacang Barat, Pondok Aren, Tangerang tidak menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan presiden (pilpres), Rabu (8/7).

Sebelum penghitungan suara digelar, petugas KPPS pada TPS 18 dan 19 perumahan Setneg sempat memanggil warga yang belum mencentang dengan menggunakan pengeras suara agar menggunakan hak pilihnya.

Namun, hingga pukul 13.00 WIB, warga yang belum mencentang tidak datang ke TPS sehingga petugas KPPS langsung menggelar penghitungan suara.

Di TPS 18, jumlah warga yang tidak menggunakan hak pilihnya sebanyak 80 orang, sedangkan di TPS 19 berjumlah 73 orang. Jumlah pemilih seluruhnya di kompleks Perumahan Setneg sebanyak 963 orang dengan perincian di TPS 18 sebanyak 535 pemilih dan TPS 19 sebanyak 428 pemilih.

Ketua KPPS pada TPS 19 Kelurahan Pondok Kacang Barat, M Nur Affandi mengatakan pihaknya telah membagikan undangan ke semua rumah sesuai dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) satu hari sebelum pilpres.

Ia mengatakan penyelenggaraan pilpres kali ini jauh lebih ringan dibandingkan pemilu legislatif 9 April lalu. Dengan jumlah calon yang hanya tiga pasangan, menurut Nur Effendi, pemilih mudah untuk menentukan pilihan politiknya. Sedangkan menyangkut logistik pilpres, tidak ada hambatan.

"Dulu waktu pemilu legislatif kami kerja sampai jam dua pagi karena banyak surat suara yang tertukar dengan TPS bahkan Dapil lain. Belum lagi ada begitu banyak berita acara yang harus ditandatangani oleh saksi dan petugas KPPS," kata Nur Effendi.

Ketua Panitia Pemilihan Setempat (PPS) Kelurahan Pondok Kacang Barat, Pondok Aren, Tangerang, Suryadi mengatakan penyelenggaraan pilpres pada 29 TPS di kelurahannya berlangsung lancar.

"Tidak ada masalah, semua warga terlihat antusias menggunakan hak pilihnya dan menerima hasil yang ada," kata Suryadi.

Ia mengatakan warga yang menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP) di wilayahnya sangat minim karena hampir seluruh warga sudah terdata dengan baik.

"Yang pakai KTP cuma satu dua orang di masing-masing TPS. Warga yang bisa menggunakan KTP harus berdomisili tetap di lokasi TPS setempat yang dibuktikan dengan kartu keluarga," kata Suryadi.

Jumlah pemilih di Kelurahan Pondok Kacang Barat sebanyak 12.461 orang terdiri atas 6.274 laki-laki dan 6.187 perempuan. (mp/ant)