Sponsor

Sabtu, Agustus 08, 2009

2 Teroris di Bekasi Tewas, Simpan Bahan Peledak

BEKASI, MP – Dalam satu hari sejak Jum'at (7/8) hingga Sabtu (8/8) pagi tim Densus 88 Antiteror berhasil melakukan penyerbuan terhadap dua tempat para teroris yang sudah menguncangkan bumi Indonesia.

Satu lokasi adalah berada di rumah Muhjahri di Dukuh Beji RT 01/RW 07, Kelurahan Kedu, Kabupaten Temanggung yang menjadi tempat persembunyian teroris pimpinan Noordin M Top asal Malaysia yang kini dipastikan tewas pada sekitar pukul 09.45 Wib, Sabtu (8/8) pagi setelah diberondong tembakan ke lokasi WC rumah tersebut.

Kini dikabarkan ada tiga jenazah para teroris yang tewas yang kini sedang di periksa tim Densus 88. Lokasi laiinnya, berada di perumahan Puri Nusaphala Blok D12 RT04/RW 12, Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat sejak Sabtu (8/8) dini hari. Kini jenazah keduanya dibawa RS Polri Kramat Jati untuk otopsi. Identitas tersangka yang ditembak mati itu adalah Eko Joko Supriyanto dan Air Setiawan.

Dan polisi juga berhasil mengamankan ratusan kilogram bahan peledak dari lokasi di perumahan Puri Nusaphala, Jatiasih, Bekasi.

Densus 88 Antiteror menggrebek rumah tersebut dan dua orang yang diduga terkait aksi teroris tewas tertembak dan ratusan peledak aktif yang tersimpan di rumah itu diamankan.

Selain itu, polisi juga berhasil mengamankan bom yang telah disiapkan dalam sebuah mobil Daihatsu Xenia di Jalan Kranggan, Bekasi.

Kapolri Jenderal (Pol) Bambang Hendarso Danuri, yang berada di lokasi penggrebekan mengatakan bom dalam mobil tersebut disiapkan untuk aksi teror berikutnya.

"Ada satu mobil yang disiapkan (berisi bom) yang disiapkan untuk dua minggu ke depan. Sudah ada sasaran khusus tertentu," katanya seperti yang dilansir dari televisi swasta.

Namun, Kapolri tidak menjelaskan target dari teroris tersebut dan pihaknya belum akan membukanya ke publik.

Pascaledakan bom di JW Marriot dan Ritz Carlton pada 17 Juli, kepolisian khususnya Densus 88 Antiteror berupaya untuk mengungkap pelaku peledakan dan jaringannya.

Selama sekitar tiga minggu, polisi melakukan pengejaran terhadap pelaku peledakan bom yakni di Temanggung (Jawa Tengah), Jatiasih (Bekasi), dan Solo.

"Kita berupaya melakukan pengejaran, pertama di Temanggung itu sudah dalam posisi. Saya juga akan ke sana," katanya.

Lebih lanjut, Kapolri menjelaskan pelaku peledakan bom yang berhasil ditangkap yaitu Amir Abdillah, pemesan kamar 1808 di JW Marriot tela ditangkap.

Sementara itu, di Temanggung, Jawa Tengah, Densus 88 mengepung sebuah rumah yang terletak di Desa Beji, Kecamatan Kedu, sejak Jumat (7/8). Rumah yang diketahui milik Mohzahri (70).(red/cok/*b8)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails

Pengikut