Sponsor

Sabtu, Agustus 01, 2009

Anggota DPRD Kotim Enggan Turun Kantor

SAMPIT, MP - Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Kalimantan Tengah (Kalteng), mengaku prihatin lantaran belakangan ini anggota DPRD setempat sudah enggan turun ke kantor.

"Kurangnya kehadiran para anggota dewan karena menjelang akhir masa tugas, padahal sebaiknya mereka tetap melaksanakan tugas dan tanggungjawab sebagaimana wakil rakyat," kata Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Kotim, Sopian Has, di Sampit, Sabtu (1/8).

Menurut Sopian, meski jarang turun ke kantor mereka setiap bulannya masih mengambil gaji secara rutin. "Bukan rahasia lagi, jelang berakhirnya masa tugas, sebagian besar anggota DPRD Kotim tidak aktif masuk kantor, terutama bagi mereka yang gagal terpilih," katanya.

Minimnya kehadiran anggota dewan ini tentu saja berakibat pada terhambatnya sejumlah agenda dewan.

Bahkan, katanya, yang cukup patal akibat sedikitnya jumlah angota yang hadir nyaris saja menggagalkan sidang paripurna yang membahas hasil hearing dengan eksekutif.

"Tidak sewajarnya anggota dewan bertindak demikian, sebab hingga akhir masa jabatannya nanti bukankah mereka masih mendapat gaji serta masih dapat menikmati fasilitas dewan lainnya seperti kendaraan dinas serta rumah dinas," terangnya.

Sopian mengaku, pihaknya sebetulnya sudah berulangkali mengingatkan kepada seluruh anggota dewan baik secara lisan maupun tertulis agar tetap melaksanakan tugasnya selaku wakil rakyat.

"Kenyataannya, peringatan itu tetap tidak digubris, bahkan semakin mendekati akhir masa jabatannya semakin banyak anggota DPRD yang tidak turun ke kantor lagi, termasuk bagi mereka masih terpilih lagi," tandasnya.

Sopian mengungkapkan, selaku ketua BK dirinya hanya bisa sebatas memberikan peringatan saja kepada anggota dewan tanpa bisa memberikan sanksi.

"Terlepas dari semua itu setidaknya harus ada rasa tanggungjawab dari semua anggota dewan akan tugas mereka sebagai wakil rakyat, apalagi walau mereka tidak masuk tapi gajinya selalu diambil setiap bulan, mental wakil rakyat seperti itu sangat memalukan," tutur Sopian. (red/*ant)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails

Pengikut