SURABAYA, MP - Warga asal Minangkabau di Surabaya, Kamis (1/10), membuka tiga posko guna membantu korban gempa di Padang dan sekitarnya yang berkekuatan 7,6 Skala Richter (30/9). "Kami hanya membuka tiga posko resmi setelah mengadakan rapat pengurus," kata Humas Gebu Minang Jatim, Delfri Yusransyah Daz.
Ia mengatakan, ketiga posko resmi itu dibuka di Rumah Gadang Minangkabau Jalan Gayungkebonsari 64 Injoko, Rumah Makan Kapau Jalan Perak Barat, dan Bakesbanglinmas Kota Surabaya.
"Setelah rapat di Rumah Gadang Injoko itu, kami sudah mengumpulkan dana sebesar Rp100 juta, termasuk Rp25 juta di antaranya berasal dari Wali Kota Surabaya Bambang DH," katanya.
Menurut dia, posko yang dibuka hingga dua bulan ke depan itu, tidak hanya menerima bantuan dalam bentuk uang, melainkan barang dan bentuk lainnya. "Doa pun boleh," katanya sambil tersenyum.
Ia menambahkan, penyumbang dapat datang langsung ke tiga posko yang terdekat. "Bisa juga menghubungi saya per telpon dengan nomer 081335584124 atau 031-77800433, tapi bisa juga langsung ke Sekretariat Gebu Minang Jatim dengan nomer 031-8288778 dan 081-332-304-982," ujarnya.
Hingga Kamis (1/10) siang, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta mencatat jumlah korban meninggal dunia akibat gempa di wilayah Sumatra Barat sebanyak 220 orang.
Rinciannya, sebanyak 144 orang meninggal dunia di Kota Padang, 62 orang di Kabupaten Padang Pariaman dan 14 orang di Kota Pariaman. Sementara jumlah korban luka 168 orang, namun sebagian telah dievakuasi ke rumah sakit.(red/*b8)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar