Sponsor

Kamis, November 12, 2009

Mahasiswa Deklarasikan Jihad Melawan Korupsi

TANGERANG, MP - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) mendeklarasikan jihad melawan korupsi sebagai bentuk kekuatan besar mendukung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap para koruptor.

"Penyakit kekuasaan membuat korupsi menjalar hingga jantung kehidupan masyarakat. Untuk melindungi negara dan rakyat Indonesia, jihad melawan korupsi menjadi tujuan utama kita," kata Ketua Umum HMI, Arip Musthopa bersama puluhan mahasiswa ketika bersumpah di makam proklamator kemerdekaan RI Muhammad Hatta di Tanah Kusir, Jakarta.

Menurut Arip, budaya korupsi di Indonesia semakin berkembang seiring sulitnya pemerintah memberantas korupsi, sebaliknya aktor koruptor terus memperdaya petinggi kepolisian serta aparat hukum di negara ini.

Ditangkapnya dua petinggi KPK Bibit dan Chandra oleh Kepolisian Republik Indonesia mengindikasikan kuatnya lembaga hukum di negara ini melindungi para koruptor.

"Apapun yang terjadi kita tetap mendukung KPK, negara ini harus bebas korupsi. Korupsi sama saja dengan menjual harga diri negara," ucap Arip.

Gerakan sosial antikorupsi dewasa ini menjadi sangat penting keberadaannya, mahasiswa dan rakyat merupakan kekuatan yang tidak bisa dikalahkan.

"Rakyat dan mahasiswa adalah people power jadi jangan dianggap enteng. Mahasiswa dan rakyat satu suara yang akan turun kejalan mendukung KPK untuk memberantas korupsi," kata Arip.

Di makam Bung Hatta, puluhan mahasiswa mendesak pemerintah untuk menyatakan darurat korupsi nasional dan bersungguh-sungguh perangi korupsi diberbagai lembaga negara serta birokrasi pemerintahan.

Mereformasi institusi penegak hukum dan memerangi mafia peradilan yang telah mencederai rasa keadilan masyarakat.

Mengajak semua elemen masyarakat untuk mewaspadai adanya indikasi persekongkolan antara Polri, Komisi III DPR RI dan Kejaksaan yang menghambat penyelesaian kasus-kasus korupsi.

"Adili semua pihak yang terlibat terkait kriminalisasi pimpinan KPK dan penjarakan koruptor Bank Century serta kasus korupsi lainnya," tegas Arip.(red/*an)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails

Pengikut