Sponsor

Senin, Mei 02, 2011

Kakek 85 Tahun Terseret Banjir

MAGELANG, M86 - Seorang kakek berumur 85 tahun, Dirjo Pawiro warga Dusun Tular, Desa Seloboro, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah tewas setelah terseret banjir, Minggu (1/5) malam.

Jenazah korban ditemukan Senin pagi (2/5) sekitar pukul 07.00 WIB di atas jalan Gulon-Sirahan yang kini menjadi jalur banjir lahar dingin, tepatnya di pinggir Sungai Putih di Dusun Salakan, Desa Sirahan, Kecamatan Salam.

Keponakan korban, Prawiro (40), mengatakan pihak keluarga sudah mencari korban sejak Minggu malam, namun hingga Senin dini hari tidak ditemukan keberadaan korban.

"Biasanya dia hanya di sekitar rumah, ternyata terseret sampai dusun lain," katanya.

Saat ditemukan korban dalam posisi tertelungkup. Sejumlah warga yang ikut mencari korban sempat mengira jenazah Dirjo sebagai kayu karena kepalanya tertutup baju.

"Jenazah tertelungkup dan bajunya menutup bagian kepala," kata saksi mata Rusli Nasti.

Ia mengatakan korban ke luar rumah pada Minggu malam sekitar pukul 22.00 WIB hendak buang air besar di sungai kecil dekat rumah. Diduga dia tidak tahu bahwa Sungai Putih sedang banjir.

Aliran banjir di Sungai Putih dan Sungai Jlegong sering menjebol tanggul di Dusun Nglumpukan, Seloboro. Banjir ini melewati perkampungan dan kemudian mengalir melewati jalan Gulon-Sirahan. Air banjir inilah yang menyeret tubuh Dirjo Pawiro hingga ke Dusun Salakan.

Kepala Desa Seloboro Sukistiyanto mengatakan, korban terseret sekitar 500 meter karena banjir cukup besar.

Ia mengatakan, korban sudah berusia lanjut sehingga tidak bisa menyelamatkan diri saat terjatuh. Beberapa hari sebelumnya korban juga sempat jatuh namun bisa diselamatkan warga.(red/*b8)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails

Pengikut