GUNUNGKIDUL, M86 - Serangan ulat bulu diberbagai daerah di Pulau Jawa dan Bali memang sudah berakhir. Namun, rupanya saat ini, ulat bulu kembali menebar ancaman serangannya. Sejak sepekan terakhir ancaman serangan ulat bulu ditemukan di wilayah Kabupaten Gunungkidil, DIY. Bahkan kini ulat bulu yang menyerang berukuran jumbo.
Serangan ulat bulu berukuran jumbo ditemukan di area perkebunan jambu mete di wilayah Dusun Semuluh, Desa Ngepoksari, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta. Ukuran ulat bulu jumbo yang ditemukan menyamai besar telapak tangan orang dewasa.
Ulat bulu berukuran jumbo ditemukan di bagian batang, daun dan buah jambu mete. Hingga saat ini, Selasa (24/5) siang, terpantau sedikitnya 3 hekter lahan perkebunan jambu mete telah dikuasai ulat bulu jumbo.
Ulat buku berukuran besar yang memiliki corak warna coklat kemerah-merahan dengan bulu tebal dan memiliki warna putih di kepalanya itu, telah melumat habis daun dan buah jambu mete.
Supriyono, salah satu petani jambu mete mengatakan, ulat bulu mulai menyerang area perkebunan jambu mete milik warga sejak seminggu lalu.
"Saya mendapati ulat sejak 1 minggu yang lalu. Kala itu saya melihat sejumlah daun habis pada 1 pohon mangga. Lantas saya cek, jumlah ulat tersebut banyak sekali. Merinding juga melihatnya, karena ukurannya besar jika dibandingkan dengan ulat yang ditemukan sebelumnya di daerah lain," kata Supriyono.
Untuk mengantisipasi meluasnya serangan ulat bulu jumbo itu, petani penggarap dan pemilik perkebunan jambu mete telah melakukan perburuan ulat bulu. Setiap ulat bulu yang didapati, akan dimusnahkan di lokasi dengan cara dibakar. (red/*b8)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar