SURABAYA, M86 - Kembali dinaikkannya status Bengawan Solo di Kabupaten Bojonegoro menjadi siaga satu sejak, Sabtu (07/05), membuat pasukan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Jatim lebih cepat merampungkan pemetaan wilayah rawan bencana. Hasil pemetaaan nantinya akan membantu kegiatan evakuasi korban banjir jika sewatu-waktu terjadi luapan air sungai.
Koordinator Posko Tagana Jatim, Ita Listiani, melalui siaran persnya di Kominfo Jatim, Selasa (10/05) mengatakan, kegiatan pemetaan juga untuk menentukan lokasi maupun titik-titik yang akan di jadikan tempat pengungsian. Manfaatnya, pemerintah akan lebih mudah mengirimkan barang bantuan serta melakukan kegiatan evakuasi.
Dikatakannya, pemetaan ini juga dimaksudkan berapa sebenarnya kebutuhan logistik, baik berupa bahan makanan, tenda pengungsian maupun petugas yang akan disiagakan pada titik-titik rawan banjir.
Pemetaan ini dilakukan pada 66 desa di 30 kecamatan di Bojonegoro, Tuban, Lamongan dan Gresik. Wilayah tersebut termasuk dari 366 desa di 101 kecamatan di 16 kabupaten dan kota di daerah Jateng dan Jatim yang rawan genangan banjir Bengawan Solo dan anak sungainya.
Di Bojonegoro ketinggian air mencapai 13,42 meter dan di Babat, Lamongan, masuk siaga II dengan ketinggian 7,38 meter. Sementara itu, permukaan air Bengawan Solo di Kecamatan Laren, Lamongan, sejak, Sabtu (07/05) sudah masuk siaga III dengan ketinggian air mencapai 5,05 meter.
Kegiatan pemetaan ini juga dilakukan, bersama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro. Tim memantau kondisi sungai setiap tiga jam dan akan langsung mengumumkan melalui radio setempat. Selain itu, logistik dan tempat pengungsian juga telah disiapkan.
Meski berstatus siaga satu, namun hingga saat ini luapan air belum menggenangi perumahan warga yang biasa menjadi langganan banjir Bengawan Solo.
Naiknya permukaan air sungai disebabkan air kiriman dari wilayah atas yang masuk ke wilayah Bojonegoro, sehingga menyebabkan sejumlah titik Sungai Bengawan Solo airnya meluap. (red/*jno)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar