MANADO, M86 - Rasa saling menghargai antarumat beragama ditunjukkan oleh warga Sulawesi Utara. Umat nasrani di provinsi itu ikut menjaga jalannya salat Idul Fitri 1432 Hijriah yang digelar Rabu, (31/8), baik yang dilaksanakan di masjid maupun di lapangan-lapangan terbuka.
Tradisi menjaga keamanan dan ketertiban di hari raya ini sudah menjadi kebiasaan umat beragama di Sulawesi Utara. Tak hanya saat Hari Raya Idul Fitri, pada saat perayaan Natal pun, ibadah yang dilaksanakan di gereja-gereja juga dijaga oleh umat muslim.
Seperti dikatakan oleh Ketua Sinode Gereja Masehi Injil di Bolaang Mongondow (GMIBM), Pendeta Christin Raintama, ia mengimbau kepada seluruh umat gerejanya untuk melakukan pengamanan terhadap pelaksanaan salat Idul Fitri.
"Warga GMIBM harus bersama-sama menjaga keamanan pelaksanaan salat Idul Fitri umat muslim," kata Raintama. Bahkan, menurut Raintama, di beberapa desa dan kelurahan, warga gereja juga turut membantu mempersiapkan dan membenahi tempat salat Idul Fitri.
"Sudah menjadi kebiasaan dan toleransi umat beragama yang sangat tinggi. Makanya jangan heran jika ada umat nasrani yang terlihat mempersiapkan lapangan yang akan dijadikan sebagai lokasi salat Idul Fitri,” kata dia. (dya)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar