JAKARTA, MP - Jajaran Polda Maluku diinstruksikan Kapoldanya, Brigjen Pol Toty Herawan Indra agar mengintensifkan patroli pascaledakan bom di Hotel Ritz Carlton dan J.W. Marriott di Jakarta.
"Personel intel, baik di Polda Maluku maupun Polres di Kabupaten/ Kota dan Densus 88 telah diinstruksikan mengintensifkan patroli agar terjamin stabilitas keamanan," kata Kabid Humas Polda Maluku, AKBP Johanes Huwae ketika dikonfirmasi dari Jakarta.
Jajaran Polda Maluku, lanjutnya, telah memperketat keamanan dengan status siaga satu sejak menjelang pelaksanaan Pemilu Presiden (Pilpres) 2009.
"Jadi pengamanan menindaklanjuti instruksi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah siap direalisasikan di lapangan dengan mengintensifkan patroli maupun pengamanan di daerah - daerah maupun tempat - tempat vital," kata Kabid Humas.
Khusus untuk pengamanan orang asing, menurut dia, merupakan kewenangan personel intel, baik di Polda Maluku maupun Polres pada dua Kota dan sembilan Kabupaten.
"Polisi siap untuk pengamanan, hanya saja sejak peristiwa peledakan yang juga menewaskan warga asing belum ada permintaan untuk pengamanan khusus,"ujar AKBP Johanes.
Diakuinya Maluku pascakonflik sosial 19 Januari 1999 lalu stabilitas keamanan semakin kondusif berkat kesadaran warga melalui Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas).
"Terus terang semakin tinggi kesadaran masyarakat Maluku akan strategisnya stabilitas keamanan untuk merealisasikan program percepatan pembangunan pasca konflik sosial," ujar Kabid Humas.
Polda Maluku, menurut dia, berkoordinasi juga dengan Kodam XVI/ Pattimura untuk memantau perkembangan keamanan di wilayah terluar.
"Pos - pos pengamanan terdepan ditempatkan personel TNI dengan dukungan masing - masing Polisi Sektor (Polsek) di Kabupaten Kepulauan Aru dan Maluku Barat Daya," ujar AKBP Johanes.
Kabupaten Kepulauan Aru memiliki delapan buah pulau terluar yang berbatasan langsung dengan Australia. Sedangkan Maluku Barat Daya terdapat 11 pulau yang letak geografisnya dekat Timor Leste. (mp/*ant)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar