SAMARINDA, MP - Kondisi warga negara Amerika Serikat kelahiran Afrika Selatan (Afsel) berinisial RH (26), yang diduga terserang penyakit flu babi sejak 6 Juli lalu, kini mulai membaik.
"Saat ini kondisi RH, pasien terduga flu babi mulai stabil. Batuknya sudah berkurang dan tidak panas lagi. Suhu tubuhnya sudah 37 derajat celcius. Kondisi psikisnya juga membaik," kata Direktur Utama (Dirut) RSUD Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan dr M. Syafa Hanung.
Ia menjelaskan RH sudah bisa bercanda dan belajar Bahasa Indonesia dengan perawat yang menanganinya. Kata yang diucapkan RH antara lain "Saya mau makan", "Saya mau minum" dan sejumlah kata lain yang ingin diketahui RH.
Selain ini, lanjut Hanung, RH juga sudah mampu melakukan dokumentasi untuk dirinya sendiri, yakni memotret dengan kamera digital miliknya dan menulis di buku harian yang dibawanya.
Selain itu, perawat juga diminta mengambil gambarnya yang sedang dirawat di rumah sakit tersebut. "Pokoknya kondisinya sudah membaik. Insya Allah dalam waktu dekat ia kembali sehat seperti sebelumnya," katanya.
Disinggung soal hasil tes darah dan hasil usap tenggorokan yang sudah dikirim ke laboratorium milik Departemen Kesehatan di Jakarta, Hanung mengatakan hingga saat ini belum ada laporan hasil dari laboratorium tersebut.
RH masuk ke RSUD KD pada Senin pagi (6/7). Sebelum masuk ke RSUD KD, RH dirawat di Rumah Sakit Kasih Ibu, Balikpapan. Namun karena hasil diagnosa di RS Kasih Ibu menunjukkan RH kemungkinan terserang virus H1N1, kemudian dirujuk ke RSUD KD.
RH tiba di Bandara Sepinggan Balikpapan pada 2 Juli dengan kondisi (suhu) tubuh normal. Sehari kemudian RH terserang batuk, pilek dan suhu badan meninggi hingga di atas 38 derajat celcius. Setelah dua hari mengalami batuk dan pilek, RH kemudian memeriksakan diri ke RS Kasih Ibu.
Berdasarkan rujukan dari RS Kasih Ibu yang mendiagnosa RH dan kemungkinan terserang virus H1N1 serta berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan RSUD KD, kemudian RH dirawat di ruang isolasi. (mp/ant)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar