PADANG, MP - Palang Merah Indonesia (PMI) menyalurkan ratusan kantong darah untuk korban gempa bumi yang terjadi di Provinsi Sumatera Barat, yang telah menelan korban jiwa hingga sebanyak ratusan orang.
Berdasarkan siaran pers dari PMI di Jakarta, Kamis, bantuan darah sebanyak 617 kantong darah telah diterima Unit Transfusi Darah Cabang (UTDC) Padang dari sejumlah UTDC di berbagai daerah di Tanah Air.
Dengan tambahan bantuan darah tersebut, maka total persediaan darah yang tersedia di UTDC Padang sebanyak 1.217 kantong darah.
Secara rinci, bantuan kantong darah itu berasal dari UTDC Pekan Baru sebanyak 60 kantong darah, Palarawan Riau (43 kantong), Sijunjung (15 kantong), DKI Jakarta (100 kantong), Solo (100 kantong), Bukit Tinggi (6 kantong), Palembang (100 kantong), Bengkulu (87 kantong), dan Unit Transfusi Darah Daerah (UTDD) Riau sebanyak 106 kantong.
Untuk menambah pasokan darah, UTDC Padang melakukan aksi donor darah di dua tempat yaitu di ruang donor darah UTDC Padang dan posko di Jl Imam Bonjol, Kota Padang.
Selama kondisi gempa, permintaan darah datang dari beberapa rumah sakit. UTDC Padang juga telah menyalurkan darah ke RS M Jamil, RS Tentara, RS Siti Rahmah, RSUD Padang, dan RS Terapung milik TNI AL.
Jumlah korban tewas akibat gempa 7,6 SR di Sumbar yang telah ditemukan dan terdata pada Sarkorlak Penanggulangan Bencana Sumbar, hingga Rabu (7/10) pukul 20:00 WIB bertambah menjadi 739 orang.
Selain 739 korban tewas, tercatat pula 836 korban luka berat, 1.336 korban luka ringan, 296 warga hilang, dan 410 warga mengungsi. Sedangkan jumlah kerugian material sementara diperkirakan mencapai Rp2,181 triliun. (red/*b8)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar