Sponsor

Minggu, Maret 27, 2011

Tak Sanggup Menganggur, Gantung Diri di Pohon Rambutan

LAMPUNG, M86 - Tidak sanggup kasih makan anak dan istri karena nganggur usai di PHK, Sarjono (35), warga Pekon Way Nipa, Kecamatan Pematang Sawah, Kabupaten Tanggamus, nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di pohon rambutan, kemarin sekitar pukul 18.00 WIB.

Mayat korban diketahui Husaini (40), warga setempat saat sedang memeriksa kebunnya. Husaini melihat seorang lelaki yang ternyata Sarjono, tergantung di pohon rambutan dengan seutas nilon di kebunnya. Husaini langsung berteriak. Warga kemudian melaporkan kejadian itu ke Pos Polisi Way Nipa.

"Saat ditemukan, kondisi mayat Sarjono sudah membiru," kata Husa.

Menurut istrinya, Parti (30), kenekatan suaminya sering kelihatan merenung sejak diberhentikan dari perusahaan karena gulung tikar.

"Suami saya depresi karena himpitan ekonomi dan selalu merasa salah karena nggak bisa kasih makan anak-anak," kata Parti.

Kapolres Tanggamus, AKBP. Shobarmen, membenarkan adanya laporan warga yang bunuh diri. "Kami masih melakukan penyidikan," kata Kapolres. (red/*jno)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails

Pengikut